Bersama @felixpradipta, @joshuasudihman, dan @aprishiallita, Olga Elisa atau @elisaolga yang bertubuh mungil ini juga hadir sebagai pembicara di sesi pertama. Jujur, ketika pertama kali melihat Olga Elisa yang mondar-mandir mempersiapkan Young People And Social Media talkshow di Conclave kemarin (she's from @dosomething_id and this event was supported by them), yang saya pikirkan adalah: "Kok kelihatannya jutek, ya?". Ternyata, di balik wajahnya yang menurut saya kelihatan jutek itu (maaf ya, mba, hehe), sudah ada sejumlah langkah perubahan yang ia cetuskan sebagai bagian kaum muda. Ia berkecimpung di Do Something Indonesia, salah satu gerakan perubahan global yang juga disuarakan di Indonesia. FYI, negara kita adalah satu-satunya negara di Asia yang menggaungkan gerakan ini, lho!
Olga Elisa dan Do Something Indonesia, melalui website dan media sosial Instagram berusaha untuk memberikan aura-aura positif bagi kaum muda. Mereka mencoba mengajak anak-anak muda yang berusia maksimal 24 tahun untuk mulai peduli dengan apa yang terjadi di sekeliling, mulai melakukan sesuatu yang berguna, dan pastinya bisa menciptakan perubahan ke arah yang lebih baik.
Do Something Indonesia memiliki tiga hal yang esensial dan potensial.
Pertama, yakni hal SOSIAL. Pada masa sekarang, isu sosial telah mengambil posisi penting dalam masyarakat. Secara perlahan, mulai banyak bermunculan orang-orang, terutama dari kaum muda, yang mulai memperlihatkan kepeduliannya pada permasalahan sosial. Sayangnya, kebanyakan dari mereka belum memiliki ide atau petunjuk tentang bagaimana menciptakan perubahan itu sendiri dan bagaimana bisa mengajak massa yang banyak. Di sinilah, peran Do Something Indonesia. Menciptakan perubahan, sekaligus mengajak kaum muda tadi menjadi agen-agen perubahan.
Kedua, YOUTH. Jiwa dan semangat muda dari kaum muda di jaman sekarang tak bisa diremehkan. Populasi terbesar di dunia diisi oleh kaum muda. Oleh karena itu, Do Something Indonesia, dengan target yang juga adalah kaum muda, berusaha untuk menggerakkan kekuatan kaum muda maha dahsyat ini demi menciptakan perubahan positif.
Ketiga, DIGITAL. Tidak bisa disangkal atau dipungkiri, dunia ini, termasuk Indonesia di dalamnya, secara mantap melangkahkan kaki masuk ke dalam era digital. Semua dilakukan dengan menggunakan sarana digital (digital tools/digital activation). Ini jelas lebih mudah dan mampu menjangkau target dengan lebih luas. Hal esensial yang terakhir ini kemudian juga terkandung dalam tagline Do Something Indonesia: Aksi sosial apapun, kapanpun, di manapun.
Perubahan positif dapat berdampak besar jika dimulai dari hal yang kecil. Oleh karena itu, Olga Elisa sebagai orang dibalik Do Something Indonesia mencoba mempengaruhi kaum muda untuk mau memulai aksinya dari hal-hal kecil, kapanpun dan di manapun. Bagaimana caranya? Nah, di sinilah media sosial berperan. Kekuatan media sosial yang bisa menjamah siapapun dari sudut Indonesia manapun dimanfaatkan secara tepat oleh Do Something Indonesia. Percaya atau tidak, they really do make global impact! Positively!
Wow! Sampai di sini saya sendiripun masih takjub dengan cara orang-orang ini, salah satunya @elisaolga, memanfaatkan media sosial untuk sesuatu yang lebih penting dari sekadar eksis dan gaul. What have I done with all of my social media accounts? *talktomyself*.
Perubahan Positif. Jika dari tadi saya membahas perubahan positif yang dicetuskan Do Something Indonesia tanpa pernah menyebutkan bentuk perubahan itu sendiri, maka sekarang, giliran contoh-contoh perubahan itu yang akan saya tuliskan.
Penggunaan HASHTAG di Instagram
Do Something Indonesia mengajak kaum muda untuk mendukung dan mengapresiasi kaum muda lainnya di Instagram dengan menggunakan hashtag #temankuhebat. Hashtag ini bukan tanpa tujuan. #temankuhebat memiliki misi untuk meningkatkan self esteem dari setiap individu muda, setelah menimbang dan melihat kasus-kasus anak muda yang sering mengalami depresi dari hari ke hari karena tidak percaya diri.
#temankuhebat muncul untuk perlahan mengatasi krisis anak muda tersebut. #temankuhebat merupakan satu langkah kecil di Instagram yang mengutamakan prinsip apresiasi kepada teman sendiri. Dengan menggunakan hashtag tersebut, secara tidak langsung kita ikut membantu meningkatkan self esteem anak muda yang jumlahnya super banyak di luar sana. Saya percaya, langkah kecil campaign #temankuhebat ini akan memiliki dampak yang luas. Sederhana, bukan?
Selain #temankuhebat, Do Something Indonesia juga membuat hashtag #coolwithoutsmoking. Dari artinya saja kita sudah tahu bahwa campaign yang satu ini memiliki kaitan yang erat dengan rokok. #coolwithoutsmoking mengajak kaum muda untuk menyadari bahaya merokok dan tanpa merokok pun, kaum muda bisa jadi cool dan berpengaruh!
AMBASSADOR DAN SPECIAL AGENT
Agar dampak yang dihasilkan oleh hashtag-hashtag sakti tersebut dapat lebih meluas lagi, Do Something Indonesia menggunakan perpanjangan tangan yang dinamakan Ambassador Do Something Indonesia. Mereka terdiri atas anak-anak muda yang sudah melakukan aksi positif untuk perubahan. Dengan pengaruh yang para ambassador tersebut miliki, niscaya pesan yang ingin disampaikan Do Something Indonesia bisa tersebar lebih luas lagi.
Selain Ambassador, Do Something Indonesia juga memiliki Special Agent. Mereka-mereka ini berasal dari anak-anak muda yang memiliki ide-ide campaign kreatif dan tentunya...POSITIF. Mereka bertugas mencari tahu isu untuk campaign apa yang sedang IN, dan mereka juga bisa memberikan idenya untuk direalisasikan. Mereka-mereka sang Special Agent ini juga harus bisa menjelaskan bentuk campaign-nya seperti apa dan manfaatnya apa.
(Lagi) MENGAPA MEDIA SOSIAL? MENGAPA INSTAGRAM?
Media sosial digunakan karena berkaitan dengan salah satu hal esensial tadi juga, DIGITAL. Sebenarnya, Olga Elisa menjelaskan bahwa Do Something Indonesia memiliki beberapa platform untuk menyuarakan aksinya. Namun, yang paling secara visual membuktikan bahwa sebuah aksi sudah dilaksanakan (everything needs proof right?) adalah (jelas) Instagram. Selain itu, seakan virus yang mudah membelah diri, Instagram adalah salah satu media yang cepat untuk viral. That's why, they work on it.
Olga Elisa, dengan Do Something Indonesia telah merealisasikan sebuah alat dan kendaraan untuk melakukan AKSI SOSIAL. Tinggal kita yang memutuskan, mau tetap diam atau mulai ikut memberikan aksi kecil kita.
Olga Elisa said...
Start something positive with social media. Aksi atau gerakan perubahan apapun harus dilakukan dengan YAKIN dan penuh konsistensi.
Knowing your target is a must as well.
___________________________________
Instagram: instagram.com/dosomething_id
No comments:
Post a Comment
Thanks for leaving a comment :)